22 June 2012

datanglah lena, semoga demammu reda

Matanya terpalit rapat,
dibuai mimpi mungkinnya.
Menghilangkan lelah,
menerima dugaan kecil dariNya, 

Dia demam siang hari,
menggigil tubuh menahan resah,
menarik daya.
Tiada upaya.
Wajahnya ku tenung, 
dalam tidurnya. 
dalam sunyi malam,
sedalam - dalamnya. 
Melihatmu,
aku tenang, Puteri hatiku.

Tidurlah isteriku, 
demam ini dari Tuhan, 
baik buruk, ia tetap pemberian Tuhan. 

Tidurlah, suamimu disebelah ini.
Biar aku tidur lewat malam ini,
Menunggu kau didatangi lena. 
Semoga esok, demammu reda.

p/s: Terciptanya rasa kasih, rasa sayang, dalam diri, didikan ayah ibuku. Walau ia milik Tuhan.

sumber:

blog Zahiril Adzim

No comments:

Post a Comment